Latest Products
Tampilkan postingan dengan label Burung Murai. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Burung Murai. Tampilkan semua postingan

CARA MEMBEDAKAN KELAMIN BURUNG MURAI BATU JANTAN DAN BETINA

Order Detail
burung oceha– Ada banyak sekali sebenarnya cara membedakan jenis kelamin burung murai batu, jika dilihat dari fisik atau postur. Banyak hobis dan penangkar senior sudah mengetahui secara mendetail, tetapi bagi orang awam yang tak mengenal mereka tentunya rawan sekali menjadi bulan-bulanan para penjual murai yang tak bertanggung jawab. Apalagi jika murai yang dibeli masih bakalan atau bahkan trotolan. Oleh karenanya kami suguhkan petunjuk bagi pemula untuk dapat sama - sama mengerti tentang jenis kelamin murai. Kami buat petunjuk ini selengkap - lengkapnya berdasarkan kategori umur (trotolan, bakalan dan dewasa). Sehingga sobat tidak perlu canggung lagi dalam mencari murai yang sobat inginkan.

Perbedaan Murai Jantan dan Murai Betina (Dewasa)

Untuk melihat jenis kelamin murai dewasa sebenarnya sangat mudah, walaupun dari segi fisik antara jantan dan betina hampir sama. Jika anda terbiasa melihat perbedaan kelamin burung jalak dan cucakrowo, maka anda tidak akan kesulitan untuk mencari perbedaan murai jantan dan betina. Berikut ini ciri - ciri utama perbedaan murai jantan dan murai batu betina dewasa. Dapat kita lihat sbb:

Ciri Murai Batu Jantan (Dewasa)

  • Badannya besar mencolok.
  • Bulu di badannya terlihat sangat hitam dan mengkilat, sedangkan di dada lebih ke warna coklat gelap.
  • Ada bulu berwarna putih agak lebar di bagian punggungnya.
  • Ekornya panjang mencolok dan bulunya tebal berlapis.
  • Kepala lebih lebar.
  • Mata kelihatan lebih menonjol keluar.
  • Paruh tebal dan panjang.
  • Kaki panjang tebal dan kokoh.
  • Supit udang (pubis) jika diraba terasa kaku.
  • Kicauan lebih keras, merdu dan bervariasi.

Ciri Murai Batu Betina (Dewasa)

  • Badannya kecil.
  • Bulu utama berwarna hitam sedikit abu-abu (kusam tidak mengkilat).
  • Warna bulu dada coklat muda.
  • Bulu putih yang ada di bagian punggung terlihat kecil dan menyempit.
  • Ekornya pendek dan terlihat kecil.
  • Bentuk kepalanya kecil dan mata tidak terlalu menonjol keluar.
  • Paruhnya kecil dan pendek, biasanya sedikit terlihat bengkok/lengkung.
  • Kakinya pendek dan tipis tulangnya.
  • supit udang (pubis) jika diraba lunak dan membuka.
  • Suara kicauan kecil dan cenderung monoton.
Ini dia gambarnya

Perbedaan Bakalan Murai Jantan & Betina

Murai bakalan merupakan murai muda yang akan beranjak dewasa. Biasanya kita perlu membedakan kelaminnya setelah kita mendapatkan tangkapan di hutan. Biasanya istilahnya MH atau muda hutan. Membedakan kelamin murai bakalan sebenarnya hampir sama dengan murai dewasa, karena organ inti burung tersebut secara garis besar sudah terlihat. Seperti warna bulu, bentuk badan dll. Namun ada juga beberapa bagian yang masih belum begitu jelas terlihat seperti kepala maupun panjang ekor yang belum mencolok. Oleh karenanya, untuk lebih memperjelas maka kami rinci kembali sbb :

Ciri Bakalan Murai Jantan

  • Postur tubuh sudah terlihat sedikit bongsor dari betina.
  • Bentuk kepala lebar dengan paruh tebal dan panjang.
  • Bulu utama warna hitam mengkilat dan jika terkena cahaya terlihat sembur warna biru.
  • Jari - jari kakinya panjang dan agak kasar.
  • Kicauan ada jeda namun padat.

Ciri Bakalan Murai Betina

  • Postur tubuhnya cenderung kecil.
  • Kepalanya berbentuk bulat kecil dengan paruh yang tipis dan sedikit lengkung.
  • Bulu hitamnya kusam cenderung berwarna abu - abu gelap saat terkena cahaya.
  • Jari - jari kakinya pendek dan sisiknya halus.
  • Suara kicauan rapat tetapi tak berisi.
 Membedakan Anakan Murai Jantan dan Betina (Trotol/Piyik)
Mencari perbedaan kelamin piyik murai bukan hal yang mudah, karena secara garis besar organ dan warna bulu yang tumbuh belum sempurna seperti murai dewasa. Namun, tetap saja ada hal yang dapat menjadi perbedaan utama. Dari bulu kecil di dada dan postur murai tersebut biasanya sudah akan terlihat kok, minimal usia diatas dua minggu. Berikut ini beberapa poin yang membedakan murai jantan dan betina anakan atau piyik :

Ciri Anakan Murai Batu Jantan (Piyik/Trotolan)

  • Kepala Besar dan terlihat kotak dengan mata sedikit menonjol keluar
  • Paruhnya lebar
  • Warna Bulu di dada dan sayap ada bintik bintik berwarna coklat, badannya besar dan agak panjang
  • Suaranya kicauannya lebih ngebass

Ciri Anakan Murai Batu Betina (Piyik/Trotolan)

  • Kepala Kecil dan bentiknya membulat
  • Paruhnya tipis dan bila dilihat dari atas terlihat lancip
  • Bulu di dadanya berwarna putih bercampur dengan coklat namun tipis yang memanjang ke bawah
  • Postur badannya kecil dan pendek
  • Kicauannya cempreng

CARA MUDAH BETERNAK BURUNG MURAI BATU

Order Detail
burung oceha– Burung Murai batu yang Anda tangkar sepertinya tidak jodoh-jodoh meski sudah dicampur begitu lama? Dan mengapa tak kunjung bertelur, beranak pinak, coba simak tulisan ini, yang saya kumpulkan dari artikel bagaimana kunci rahasianya cara sukses ternak jenis burung yang satu ini. Pertama-tama perlu diketahui, bahwa kunci utama menangkarkan burung adalah bagaimana menyamakan waktu birahi antara jantan dan betina. Banyak sekali calon penangkar yang putus asa karena sudah dua-tiga bahkan mungkin enam tahun burung tangkarannya tidak pernah mau bertelor, atau kalaupun bertelor tidak berisi sperma jantannya (kosong), atau kalaupun telornya isi, tak mau mengeram/sarang dieker-eker lagi (telor jatuh, pecah berantakan) dan sebagainya. Intinya: burung yang ditangkar tidak pernah berproduksi.

Penyebab utama dari semua itu adalah masa birahi antara jantan dan betina tidak bersamaan waktunya. Perlu diketahui, burung betina mengalami masa birahi secara rutin setiap bulan (selalu datang masa subur setiap bulannya), sementara untuk pejantan belum tentu datang sama seperti betina. Suatu ketika, bisa jadi pejantannya birahi, tetapi betinanya pas tidak, dan sebaliknya.
Tanda burung birahi adalah agresif, bunyi terus-menerus, dan selalu bergerak lincah kesana-kemari. Karena agresifnya itu, dia sering mengejar-ngejar burung lain (jantan ngejar-ngejar betina dan sebaliknya). Jika masa birahi pejantan dan betina tidak bersamaan, maka hal ini menyebabkan berbagai hal.

Pertama, telor kosong. Itu disebabkan pejantan tidak mengawini betinanya, pada saat betina memasuki masa subur. Kalaupun betinanya mengeram, ya percuma, tidak akan menetas.

Kedua, sarang/telor berantakan. Ini dikarenakan masa birahi datang terlalu cepat. Seandainya betina sedang mengeram dan birahinya datang, atau pun sebaliknya, yakni pejantannya birahi pada saat betina mengeram, bisa dipastikan yang sedang birahi itu mengaduk-aduk sarang. Sesungguhnya, dia tidak bermaksud merusak telor atau sarang, namun itulah sifat alamiah burung ketika birahi, dia mencoba menyusun sarang. Nah karena burung punya kebiasaan bersarang pada tempat yang sama, yah bisa dibayangkan akibatnya: dia mengobrak-abrik sarang yang sedang ada telornya tak peduli itu telor mereka sendiri.

Ketiga, pejantan dan betina tidak akur. Bila masa birahi betina datang ketika pejantan “adem ayem” saja, maka dipastikan si betina mengejar-ngejar si jantan. Karena tidak birahi, si jantan terus menghindar dan pada saat yang sama si betina “naik darah” dan terus-menerus mengejar. Jika si pejantan bermental bagus, dia akan menyerang balik si betina bukan dengan maksud melayani haus seks si betina, tetapi benar-benar membalas patukan-patukan si betina, dan keduanya pun duel. Yang kalah bisa dipastikan terkapar megap-megap di pojok sangkar. Begitu juga sebaliknya, jika si jantan birahi pada saat si betina “datang bulan” (alias tidak subur ) misalnya, bisa dipastikan si betina selalu menghindar dan bisa-bisa membuat si jantan meradang dan benar-benar menyerang si betina dengan maksud menyakiti.
Kalau si betinanya membalas, yah akibatnya sama seperti yang saya sebutkan di atas.

Kalau jantan dan betina pernah bertempur habis-habisan dengan tujuan saling menyakiti seperti itu, maka bisa dipastikan untuk masa berbulan-bulan, bahkan mungkin bertahun-tahun, keduanya tidak akan memasuki masa birahi bersamaan. Sebabnya sederhana, salah satunya (yang kalah duel) akan stres berkepanjangan. Stres burung dengan penyebab burung lain yang masih dalam satu kandang, memerlukan waktu lama untuk penyembuhannya apalagi jika burung itu tetap dicampur dalam satu kandang.

Dalam konteks menyamakan masa birahi ini, penting dibahas masalah perlunya burung mau diberi jangkrik langsung dari tangan (mau nyambar begitu didekatkan jangkrik di depan kandang). Kunci utama membangkitkan birahi burung adalah dari makanan berprotein tinggi. Namun demikian, Anda tidak bisa memberikan protein sebanyak-banyaknya kepada sepasang burung langsung bruk… begitu saja. Mengapa?

Nah dalam konteks inilah kita harus mengatur pemberian jangkrik langsung dari tangan kita kepada masing-masing burung. Taruhlah pada pagi hari saat kita memberi jangkrik burung kebetulan jangkrik pertama dan kedua disambar si betina, maka untuk lima jangkrik berikut harus untuk si jantan semua. Caranya, begitu si betina akan menyambar jangkrik di tangan kita, kita tarik tangan menjauh kandang, tetapi begitu si jantan yang menyambar, langsung kita berikan…begitu seterusnya sampai lima jangkrik terakhir dimakan semua oleh si jantan. Tak peduli mana yang menyambar jangkrik, yang jelas kita harus mengatur porsi jangkrik pembangkit birahi burung.
Ini sepertinya hal yang sederhana ya, tetapi inilah kunci sukses menyamakan bangkitnya birahi jantan-betina. Nah begitu birahi mereka bangkit bersamaan, mereka akan berkicau bersahut-sahutan, bercumbu (saling mematuk lembut alias bermesraan), membuat sarang bersama, kawin dan si betina bertelor.

Langkah selanjutnya setelah betinanya mengeram maka anda menyetop sama sekali pemberian jangkrik (atau apapun makanan berprotein tinggi) kepada keduanya. Kira-kira dua hari sebelum masa mengeram berakhir (12 hari) sejak mengeram hari pertama, barulah kedua pasangan itu diberikan jangkrik kembali, dengan porsi yang berbandingannya sama seperti tersebut diatas. Dengan treatment seperti itu, maka dipastikan pasangan burung anda akan harmonis dalam mengarungi bahtera rumah tangganya. Semoga sukses.

PERAWATAN MURAI BATU AGAR EKORNYA TUMBUH PANJANG

Order Detail
burung oceha– Burung Murai batu sudah sangat terkenal karena ocehannya yang sangat variatif dan juga gaya tarungnya yang sangat menarik sehingga banyak di minati oleh www.suarakicau.com mania di seluruh nusantara, selain itu burung ini juga memiliki visual yang cantik pula, karena memiliki ekor yang menjuntai panjang. Bahkan ada di negara Thailand kontes burung MB, akan tetapi yang di nilai bukanlah ocehan dari kicauannya, melainkan keindahan ekornya.

Sebenarnya panjang pendeknya nya ekor burung MB ini tergantung dari faktor ras dan genetiknya, kalau di nusantara ini yang memiliki ekor panjang ini adalah Medan dan Aceh, akan tetapi tergantung juga dari indukannya berekor panjang apa pendek, selain itu perawatan juga sangat berpengaruh pada ekor MB ini.

Setelah burung melewati masa mabung (ganti bulu) maka selanjutnya adalah proses dorong ekor yaitu dimana ekor mengalami proses pertumbuhan.Nah, di sinilah kita harus memberikan perawatan yang tepat agar ekor MB dapat tumbuh dengan panjang, rapi dan indah. Sebenarnya cara perawatannya tidak jauh beda dengan Perawatan burung yang sedang Mabung.

Tips perawatan dorong ekor, agar ekor MB tumbuh panjang dan cantik:
  • Tambanhkan untuk porsi Ef nya.
    -Jangkrik bisa di berikan 6-9 ekor tiap pagi dan sore.
    -Siangnya bisa di berikan Kroto segar 1 cepuk kecil, hal ini bisa di lakukan tiap 2-3 hari sekali.
    Karena Ef ini mengandung banyak gizi dan protein bagi burung sehingga dapat mempercepat pertumbuhannya.
  • Sebaiknya burung tetap di kerodong dan di jauhkan dari burung fighter lainnya, meskipun tinggal dorong ekor, hal ini agar burung tetap tenang dan aman, apalagi untuk burung yang belum jinak. Hal ini tentunya untuk menghindari kerusakan pada ekor seperti nyerit, patah dan sebagainya.
  • Tetap lakukan proses pemasteran.
  • Mandikan 3 hari sekali, dengan cara keramba.
  • Bersihkan pula kandang dari segala kotoran agar tetap steril dan mencegah datangnya kuman, parasit atau pun kutu yang bisa menyerang bulu barunya.
  • Penjemuran sebaiknya di lakukan di pagi hari antara jam 7-8, dan cukup di lakukan selama 15 menit, jangan lama-lama, karena bulu burung masih baru dan terlalu sensitif pada suhu panas, akibatnya bulu bisa bengkok dan rusak.

MELATIH MENTAL DAN DAYA TEMPUR MURAI BATU AGAR SIAP LOMBA

Order Detail
burung oceha– Sobat Burung Kicau pasti sangat menginginkan burung jagoannya moncer saat di lombakan, tampil ngotot dan mengeluarkan suara kerasnya secara bertubi-tubi tanpa kenal lelah, sungguh hal itu adalah menjadi kebanggaan bagi setiap kicaumania di manapun berada. Banyak sekali versi beberapa cara atau berbagai treatment untuk melatih burung, namun hal terpenting yang perlu di garis bawahi dalam perawatan burung adalah kepiawaian anda dalam memahami dan mengenali karakter burung yang anda gacokan, karena antara burung satu dan lainnya memiliki karakter yang berbeda, dan jika metodenya tidak sesuai dengan karakter si burung maka hasilnya tidak akan menjadi baik justru malah sebaliknya.

Dan inilah beberapa treatment untuk burung yang siap lomba:

  • Umur yang bagus untuk di lombakan.
    Usia burung adalah faktor yang sangat perlu di perhatikan sebelum menurunkan burung ke lomba, jangan keburu melombakan burung di usia muda (mabung pertama), meski burung sudah menunjukkan mental fighternya, karena di usia ini tingkat emosional burung belum stabil, dan dampak buruknya adalah burung menjadi stres mabung, kanibal, macet dan lain-lain.

    Tipikal fighter burung adalah mempertahankan daerah teritorialnya, jadi dia akan mencoba mengusir burung lain dengan suara lantangnya dengan gaya tarungnya yang khas, dan burung yang masih muda tingkat emosi dan pengalamannya masih minim jadi perlombaan dini dapat membuat burung menjadi stres. Idealnya adalah saat usia burung telah selesai mabung kedua, dan pada top performancenya adalah pada pasca mabung ketiga.
  • Menggunakan kandang Umbaran.
    Umbaran ini di perlukan untuk melatih otot-otot burung agar memiliki fisik yang kuat, menambah stamina serta nafas yang panjang, dan juga mempunyai daya tahan tubuh yang kuat sehingga burung tetap vit ketika di bawa jalan-jalan.

    Namun di sisi lain terapi umbaran ini dapat juga membuat burung terlalu agresif (nabrak ruji), kurang tenang (nagen/nancep) ketika di gantang, hal ini di karenakan burung terbiasa terbang di ruang umbaran yang luas. Jadi, sebaiknya di sesuaikan saja dengan karakter burung anda, umbaran ini sangat cocok untuk terapi burung yang terlalu jinak/manja.
  • Jemur pada waktu yang lama.
    Burung yang tidak biasa di jemur akan cepat mangap ketika di jemur sebentar, untuk itu latihlah sedikit demi sedikit, yaitu dengan menambah durasi jemurnya pada setiap hari, hal ini sangat penting karena dapat membuat tubuh dan mental burung menjadi sangat kuat. Penjemuran ini juga bisa di lakukan di tempat pengumbaran.
  • Pemberian EF (extra fooding).
    Meningkatkan jumlah pemberian jangkrik pada pagi dan sorenya, kemudian siangnya atau setelah penjemuran bisa di berikan kroto segar 2/3 hari sekali.

    Berikan juga vitamin atau suplemen yang menurutmu aman dan baik untuk kesehatan sekaligus performa burung.
  • Trek dengan burung lain.
    Ini bisa di lakukan dengan teman-teman yang mempunyai burung sejenis, yaitu dengan menempel 3 atau 4 burung untuk latihan, untuk permulaan sangkar di taruh di lantai saja dan biarkan burung yang lain berhadapan dan bertarung, akan tetapi biarkan burung mu masih dalam keadaan berkerodong, jika burung mu mulai mengeluarkan suara perlawanannya maka bukalah krodong nya dan sebaiknya posisinya agak jauh dari burung lain, lihat proses pertarungannya apabila diam saja atau kurang ngotot tutup kerodong lagi beberapa saat, dan buka krodong lagi ketika mulai menunjukkan suara perlawanan, lakukan seperti itu dan seterusnya.

    Anda juga bisa mengajaknya jalan-jalan ke latber, mungkin pertama kalinya burung akan merasa bingung dengan keadaan di area latber, gantung saja burung di pinggiran area latber agar beradaptasi dengan lingkungan.
  • Master burung dengan suara yang rapat dan kasar.
    Seperti suara burung Cililin, Tengkek buto, Lovebird, Cucak jenggot, Kapas tembak, Kenari, Siri-siri, Gereja, Jangkrik, Belalang dan sebagainnya.

CARA JITU MEMELIHARA BURUNG MURAI BATU GACOR

Order Detail
burung ocehan – Murai Batu adalah Burung asli Indonesia, yang memiliki postur yang cukup besar dan memiliki ekor yang sangat panjang dan menarik, burung murai batu memiliki suara yang sangat keras dan sangat merdu untuk didengar, sehingga banyak yang merekam kicauan Murai Batu untuk jadiakan Mp3, sebagai suara masteran. Harga Murai Batu yang sudah gacor memang sangat mahal, bahkan harga anakan murai batu atau sering juga disebut Bakalan Murai Batu juga sangat memiliki harga jual sangat mahal, sehingga tidak banyak pecinta burung yang memiliki nya, yang biasa mempertahankan murai batu itu adalah kelas atas.
Cara Perawatan Murai Batu sangat tidak mudah, untuk pemula pecinta burung kicau mania, dibutuhkan disiplin, kesabaran dan ketekunan dari pemilik burung. Burung Murai Batu juga akhir-akhir ini juga sering di budidaya oleh peternak burung, budidaya Murai Batu nanti akan saya bahas dalam artikel Bagaimana Raising Murai Batu. Untuk lebih jelas tentang Tips Cara Menjaga Murai Batu kita melihat langsung dalam artikel di bawah.

Tips Merawat Burung Murai Batu Harian
  • 07.00wib jam aerasi burung di teras depan sampai 07.30wib.
  • Jam 07.30wib bermandikan kandang burung mandi atau semprot dengan semprotan lembut, tergantung kebiasaan pemilik burung.
  • Murai Batu kandang bersih sehari-hari, perubahan atau voer imbuhkan dan air minum.
  • 4 ekor jangkrik memberikan EF tabung.
  • Pengeringan bisa dilakukan selama 1-2 jam setiap hari mulai pukul 08.00wib - 11.00wib, selama pengeringan, burung yang baik tidak melihat jenis burung.
  • setelah pengeringan, angin kembali rumah diteras burung selama 20 menit, lalu sangkar dikerodong.
  • sore untuk jam malam 30wib 11. - 15. 00wib burung bisa menguasai dengan suara burung induk atau master.
  • 15.30wib jam burung diangin-anginkan kembali diteras, dapat dicuci jika diperlukan.
  • 2 ekor jangkrik memberikan EF tabung.
  • 18.00wib jam burung kembali dikerodong dan perdengarkan suara Master selama masa istirahat sampai pagi harinya
  • Pemberian EF Tambahan Untuk Burung Murai Batu Haruskah teratur.
  • Kroto diberikan 1 sendok makan 2x optimal segar dalam waktu 1 minggu. Perumpamaan setiap hari Selasa pagi dan Jumat pagi.
  • penyediaan cacing diberikan 1 ekor 1x dalam 1 minggu. Perumpamaan setiap Senin pagi.
  • pengumbaran di rumah Umbaran dilakukan 4 jam per hari selama 4 hari dalam 1 minggu.
  • Vitamin dan Mineral Memberikan Di minum tabung air 1x dalam 1 minggu.
Karakteristik Burung Murai Batu
  • Mudah beradaptasi, bersenandung batu burung ini sangat mudah untuk beradaptasi dengan perubahan lingkungan.
  • Tempur-marah. jika Anda mendengar suara burung murai batu atau melihat burung, maka segera berkobar motivasi tempur.
  • Birahi bersandar mudah naik. Burung ini sangat mudah untuk naik nafsu, banyak penyebab yang dapat membuat kenaikan nafsu dalam jenis burung. setelan EF (fooding tambahan) terlalu lebih.
  • Pengeringan berlebihan atau rock wanita melihat burung bersenandung, cepat dapat meningkatkan tingkat nafsu.
  • Burung Murai Batu Mudah Jinak. karena beradaptasinya kekuatan tinggi, mudah untuk menjinakkan unggas ke manusia.
Tips Merawat Burung Murai Batu Sebelum Kompetisi Untuk menjadi juara
  • H - 3 sebelum lomba, jangkrik bisa dinaikkan pemerintahannya ke ekor 05:00, dan 04:00 ekor.
  • H - 2 sebelum lomba, burung yang baik pengeringan optimal 30 menit.
  • 1 jam sebelum waktu di gantang lomba, burung dimandikan dan jangkrik memberikan 3-5 ekor dan ekor ulat hongkong 6-15.
  • jika burung bisa turun balapan kembali, memberikan jangkrik 2 ekor lagi.
  • Awal yang baik untuk H - 6 burung diisolasi. tidak punya waktu untuk melihat dan mendengar suara burung murai batu.
  • burung mandi di malam hari 19.00wib - 20.00wib pada H - 1.
Tips Cara Menjaga Burung Murai Batu Setelah Contest
  • Memberikan porsi EFdi kembali ke setelan harian.
  • Berikan Burung Vitamin dan mineral Padacepuk EF setelah balapan di H - 1.
  • Untuk H + 3 setelah pengeringan kontes hanya 30 menit.
Tips Cara Mengatasi Jika Burung Murai Batu Kondisinya drop
  • Meningkatkan porsi pemberian jangkrik menjadi ekor 5 per hari.
  • Meningkatkan porsi pemberian Kroto 3x dalam 1 minggu.
  • Memberikan kelabang 2 ekor dalam waktu 1 minggu.
  • Mandi burung dibuat 2 hari sekali.
  • Burung segera diisolasi, jangan melihat serta mendengar suara burung bersenandung pertama.
  • Panjang pengeringan ditambah 2-3 jam setiap hari.
  • Memberikan vitamin dan mineral secara teratur.
Tips Cara Mengatasi Jika Burung Murai Batu Terlalu Birahi
  • Memangkas pemberian porsi jangkrik menjadi 3 pagi hari dan 2 ekor sore.
  • Kondensasi pada jam kerja 05.30wib - 06.00wib.
  • 2 ekor cacing memberikan 2x dalam waktu 1 minggu.
  • Frekuensi mandi burung seseringkali dibuat, misalnya pagi - siang dan malam.
  • Durasi pengeringan dikurangi menjadi 30 menit setiap hari.
  • Waktu pengumbaran seseringkali dibikin dan lagi.
Tips Seleksi Anak Murai Batu Atau Murai Batu Bakalan Baik DanBenar, Dan Cara Membedakan Jantan Nya Dan Betina


Burung Murai Batu yang berkelamin Jantan, memiliki tanda-tanda burung bersenandung dapat dilihat sebagai batu jantan warna bulu hitam tebal dan mengkilap dan kontras memiliki ekor lebih panjang dari betina bersenandung batu burung. Bentuk bagian, itu merupakan bagian yang baik berasal menentukan lebar, tidak tipis, besar dan panjang. Setengah dari sisi bawah harus lurus. Jangan memilih bahan yang memiliki paruh bengkok sebuah. menentukan posisi lubang hidung sedekat mungkin dengan posisi mata. Kepala dalam bentuk kotak, mata bulat besar dan menggembung. Ini berarti burung ini memiliki mental yang baik.

Postur tubuh, pastikan berpostur tengah bahan dengan leher panjang, tubuh dan ekor dan kaki untuk mencocokkan. tidak memilih bahan tubuh berleher dan pendek. Sayap dan kaki erat mencengkeram pegangan yang kuat, ini berarti bahan yang sehat. warna kaki tidak berpengaruh pada burung mental. Lincah dan nafsu makan yang besar. Ini adalah tanda dari bahan mentalitas yang baik. Ekor panjang yang cocok dengan postur tubuh. pastikan ekor dengan bentuk yang sedikit fleksibel. Leher panjang padat, burung ini dapat mengeluarkan  nada dengan kekuatan optimal.

PERAWATAN BURUNG MURAI BATU PASCA MABUNG

Order Detail
burung ocehan – Murai Batu (MB) adalah burung yang memiliki ekor panjang dan sangat indah. dan memiliki bunyi yg merdu, Burung murai juga di bilang burung cantik di karenakan gerakan ekornya yg sangat panjang. Tidak heran bahwa murai batu juga perluh perawatan ekor sehingga burung murai lebih menarik.  ekor MB umumnya sangat panjang dan sangat kuat, tetapi masing-masing burung murai memiliki karakter masing-masing. burung murai juga memiliki fase dimana burung akan berganti bulu / mabung yang berlangsung setelah burung dewasa. perawatan dan tips untuk murai batu mabung /moulting juga harus anda peroleh untuk murai batu kesayangan anda.
Perawatan Burung Murai Batu pasca Mabung
Merawat murai batu mabung/moulting mungkin tidak sulit bagi Anda yg sudah senior . Tetapi  kemungkinan
untuk MB mania pemula mutlak. Karena jika salah dalam perawatan saat burung mabung /moulting, bulu  mungkin rusak. Atau dapat nyerit, bercabang, dan tidak sepanjang ekor pada awal. mungkin kita tidak mau  hal-hal yang tidak di inginkan, Anda harus mengurus MB yg mabung dengan benar dan tepat. 
Ada banyak peraturan perawatan Murai Batu  yang sedang mabung/moulting sebagai berikut : 

  • Berikan jangkrik 4-5 nomor ekor setiap pagi. Berikan kriket ekor 4-5 setiap sore. Kroto diberikan jumlah 2-3 kali dalam seminggu. Tapi Anda juga dapat memberikan kroto segar .
  • Untuk mandi, menyiapkan tempat / mandi di kandang. Ketika mabung/moulting, hindari mandi dengan kramba.
  • Untuk gerakan pengeringan, dilakukan 2-3 kali seminggu. lama pejemurnya tidak lebih dari 15 menit dan hanya dilakukan di pagi hari. juga Kebersihan kandang adalah preoritas utama. Bersihkan kandang setiap pagi dan sore hari biarkan  tetap bersih dan steril.
  • Berikan kerodong penuh biarkan MB merasa nyaman. Tempatkan MB di ruang yang terpisah jauh dari  burung sejenis.
  • Memberikan yang tepat multivitamin untuk mempercepat proses mabung/moulting. Jika perlu, Anda dapat memaster MB masteran nada yang Anda bagikan sesuai.

TIPS CARA MERAWAT MURAI BATU AGAR RAJIN BERKICAU (GACOR) DAN BERVARIASI ISI OCEHANNYA

Order Detail
burung ocehan – Tidak perlu panjang lebar, pada dasarnya apa yang akan saya sampaikan ini tidak beda jauh dengan penulis-penulis lainnya mengenai tata cara bagaimana merawat dan menjadikan Murai Batu agar rajin bericau (gacor).

Berikut adalah tips dan cara merawat agar Murai Batu rajin berkicau (gacor):
1. Pertama diawalai dari cara pemilihan jenis kelamin burung karena biasanya yang rajin berkicau adalah yang jenis kelamin jantan, dan kebanyam para penghobi burung sudah tahu ciri-ciri bedanya antara Burung Jantan dan Betina.
2. Selanjutnya burung dimandikan setiap pagi dengan cara semprot pakai spray atau jika memungkinkan berilah cepuk agar burung lebih leluasa mandinya yaitu pada sekitar jam 7an atau tergantung situasi atau mungkin lebih siang sedikit jika kondisi lagi musim hujan dan jangan lupa apabila mandi dengan cepuk, ambil cepuk kembali apabila sudah selesai mandi.
3. Bersihkan kandang setiap hari termasuk buang kotoran burung, ganti atau tambahkan makanan, ganti air minum dan usahakan berilah air minum burung dengan air yang sudah dimasak atau bisa juga dengan air kemasan atau air mineral.
4. Lakukan penjemuran selama kurang lebih 1 jam atau lebih jika matahari benar-benar cerah dan boleh lebih lama apabila kondisi matahari tidak begitu cerah.
5. Sediakan makanan yang cukup seperti voer yang berkualitas, karena pada makanan kemasan terebut terdapat kandungan vitamin, protein dan zat lain yang dibutuhkan oleh burung.
6. Berilah makanan tambahan pada burung atau yang lebih dikenal dengan (EF: Extra Fooding) seperti jangkrik setiap pagi 2-3 ekor dan sore demikian juga 2-3 ekor, bisa juga ditambah dengan ulat hongkong cukup satu sendok makan untuk 2-3 hari, atau bisa juga untuk saat ini dengan ulat jerman dan juga berikan kroto sebagai variasi jenis EF lainnya yang juga sangat digemari oleh Murai Batu dan sangant bermanfaat dari segi protein.
7. Lakukan pemasteran suara, baik melalui suara burung secara langsung dengan menggunakan burung yang memang spesial untuk master, atau bisa juga dengan suara burung dalam bentuk MP3 dengan settingan suara yang bisa membuat Murai Batu kita bisa berlatih dan terbiasa dengan suara tersebut untuk dijadikan sebagai isian.
8. Dan yang terakhir yang tidak kalah penting adalah buatlah suasana disekitar rumah diusahakan ramah terhadap burung artinya jangan sampai burung merasa tidak nyaman, terganggu dengan adanya hewan penggangu, seperti: kucing, anjing, tikus, dll., maka kalo bisa hal seperti itu diusahakan untuk dihindari demi kenyamanan burung, karena akan berpengaruh pada fisik dan psikis si burung itu sendiri dan secara tidak langsung akan mempengaruhi seni dan kualitas suara dan ocehan si burung.
Demikian tips dari saya semoga bermanfaat, pada dasarnya tips dan cara seperti itu tidak multak harus dilakukan sama percis seperti yang saya sampaikan karena tergantung kondisi, situasi dan kesabaran serta keuletan dalam kita memberikan perhatian terhadap hewan kesayangan kita.
Selamat mencoba dan semoga berhasil.

NAMA DAN JENIS BURUNG YANG PALING TREND SAAT INI

Order Detail
burung ocehan – Jika pada artikel sebelumnya yang saya tulis tentang Jenis-Jenis Burung yang Dicari Saat ini, maka kali ini mengupdate artikel tersebut adalah, Jenis Burung yang paling Trend saat ini per aretikel ini ditulis (1 Agustus 2016).

Bagi para penggemar burung, mungkin sudah banyak tahu dan paham jenis burung apa saja yang lagi trend saat ini, namun bagi para pemula mungkin belum tahu burung apa saja sih yang ingin dia beli agar tidak salah beli dan salah merawat burung.

Dan berikut adalah beberapa jenis burung yang paling trend saat ini:    

1. PLECI (KACA MATA)
Jika pada artikel sebelumnya pleci menduduki artikel di No. 3, maka kali ini berdasarkan survey, Pleci menduduki No. 1 berdasarkan peminta. Burung yang satu ini sekalipun bentuk badannya kecil dengan warna bulu yang hampir bisa dibilang tidak ada warna jenis lain kecuali hanya kuning dan hijau lumut dan sedikit hitam, berbeda jika dibandingkan dengan kenari yang sangat beragam warnanya dari mulai kuning, orange, putih, coklat, variasi wanra coklat dan kuning, putih dan banyak warna lainnya, burung ini sekarang juga lagi dalam banyak yang paling digemari oleh banyak orang. Sekalipun kecil, karena dengan keunikan suara ocehannya burung ini pada saat sekarang sangat  sering diikutsertakan dalam lomba burng kicauan. Harga: Saat berkisar antara Rp 100 ribu (bahan dan muda) - Rp 900 ribuan, Rp 1 Juta, 2 Juta, 5 Juta, 10 Juta dan bahkan ada yang mencapai harga Rp 90 juta.

2. LOVE BIRD / LABED
Tidak bisa dipungkiri, burung yang satu inipun sudah merambah terkenal sejak beberapa tahuan yang lalu, namun pada beberapa tahun atau beberapa bulan lalu, Lober sempat terjun Bebas dan kini mulai merambah normal kembali dengan harga yang lumayan tinggi, secara sepintas ukuran burung hampir sama dengan burung parkit namun perbedaan harganya sangatlah jauh. Dengan suara yang unik burung ini bisa menarik para penghobi burung untuk ikut memeliharanya baik memang sengaja untuk memiliki untuk dijadikan burung perlombaan ataupun hanya sekedar sebagai hewan peliharaan saja.
Harga tidak semahal pada saat tenarnya dulu yang anakannya saja mencapai R 600 ribu untukj jenis standard, namun kali ini dengan uang Rp 250 ribu sudah bisa memeiliki burung ini dengan umuran sekitar 2 – 3 bulanan. Namun ada jenis tertentu yang harganya bisa mencapai puluhan Juta, sepeti Love Bird Biola

3. CUCAK IJO
Sesuai dengan namanya Burung Cucak Ijo memiliki warna dominan hijau dan sedikit warna hitam pada kepala dan paruh. Banyak terdapat di Pulau Jawa, Sumatera, Bali, dan Kalimantan. Burung ini hidup berkelompok di Hutan, dan terbang dari satu pohon ke pohon lainnya yang tinggi.
Cocak ijo masih bertahan dari zaman ke zaman dengan harga yang masih bertahan pula sekitarn Rp 700 ribu kondisi masih bahan dan sekitar Rp 1 jutaan untuk burung yang sudah lumayan jadi. Tergantung jenis dan asalnya pula harga bisa membedakan burung ini.



4. MURAI BATU
Burung murai batu adalah burung berkicau cerdas terbaik yang sangat banyak penggemarnya. Burung murai batu disukai karena elegan dari penampilan dan suaranya serta gaya sombong penampilannya serta hebatnya lagi bisa menirukan suara burung-burung yang lainnya tanpa meninggalkan suara khasnya. Dan hingga saat ini juga termasuk burung yang tetap digandruni.

Jenis-jenis burung Murai Batu dan asal burung Murai batu yang banyak dikenal di Indonesia adalah Burung Murai Batu Medan (Sumatera), Burung Murai Batu Aceh, Burung Murai Batu Lampung, Burung Murai Batu Lahat, Burung Murai Batu Jambi dan Burung Murai Batu Kalimantan (Borneo). Suara burung Murai Batu sangat merdu dan bervariasi. Burung Murai Batu terutama yang sangat terkenal yaitu murai batu medan adalah salah satu burung penyanyi terbaik yang akui oleh dunia dan dari segi harganyapun bervariasi.

Kisaran harganya pun masih stabil tergantung jenis dan asalnya: Rp 600 ribu - Rp 3,5 juta dan jika sudah gacor, sudah ikut kontes dan bahkan mendapat kategori juara harga bisa sampai Rp 40 juta bahkan bisa lebih


5. JALAK SUREN
Demikian pula untuk Jalak Suren. Jalak Suren berukuran sedang sekitar 24 cm. Bulunya berwarna hitam dan putih. Bagian yang berwarna putih seperti dahi, pipi, garis sayap, tunggir dan perut. Sedangkan bulu di dada, tenggorokan, dan tubuh bagian atas berwarna hitam (coklat pada remaja). Iris mata burung jalak suren berwarna abu-abu. Kulit tanpa bulu disekitar mata berwarna jingga. Paruhnya berwarna merah dengan ujung putih. Sedangkan kaki berwarna kuning. Suaranya seperti teriakan yang ribut, sumbang dan riang. Biasanya burung yang hidup dalam kelompok kecil ini menghuni daerah terbuka dekat pemukiman di dataran rendah. Kebanyakan mencari makan di atas tanah, yaitu cacing dan satwa kecil lainnya. Bergabung dalam kelompok ketika beristirahat pada malam hari.

Jalak Suren ada 2 jenis yaitu Jalak Suren Jawa dan Jalak Suren Malaysia, di pasarn harga Jalak Suren Jawa lebih mahal dan lebih memiliki variasi kicauan dibandingkan Jalak Suren Malaysia.

Harga Jakal Suren Jawa : bantara Rp 400 ribu (bahan dan bakalan) - Rp 1.200 ribuan (tergantung kualitas) sedangkan Jalak Suren Malaysia antara Rp 250 ribu hingga Rp 500 ribu (kondisi sudah rajin dan gacor).

Sedangkan beberapa jenis burung lainnya, seperti; Kacer, Kenari yang sempat menjadi trend dan termasuk burung yang paling diunggulkan dalam berbagai perlombaan, saat ini harus bersedia untuk mengalah mundur. Namun tidak menutupo kemungkinan pada saat mendatang juga akan terkenal kembali sebagaimana yang terdaji pada Love Bird.

Begitu juga burung lainnya seperti; Pentet, Branjangan, Ciblek, Prenjak, berbagai Jenis Anis, Cipow, berbagai jenis Poksay, Tledekan, dan lain-lainnya tetap menjadi burung yang masih dicari orang namun tidak sebanyak burung yang menjadi trend saat ini.

Tidak terkecuali burung legendaris seperti; Robin, Panca Warna, Wambi, Poksay tertentu, Cucak Rowo, tetap masih menjadi burung yang tida bisa dilupakan dalam sejarah perburungan.

Dan yang masih menjadi saran pada penghobi burung sekalipun sbenarnya memeiliki banyak ocehan dan bisa memeriahkan suasana di pagi hari adalah burung Kutilang yang hingga saat ini masih dianggap sebagai burung musuh terutama bagi pemilik Murai batu.

Demikian semoga bermanfaat. Salam

PENANGANAN MURAI BATU YANG NGEBATMAN, MANJA ATAU NGELOWO

Order Detail
burung oceha– Burung Murai batu semakin hari semakin banyak penggemarnya,Namun Sangat di sayangkan apabila burung yang kita rawat mempunyai kebiasaan yang buruk dan tidak dapat tampil dengan performa yang bagus. Salah satu kebiasaan burung yang cukup membuat pemiliknya jengkel,yaitu burung Murai batu yang manja dengan  membuka dua sayapnya dengan mengeluarkan suara kecil atau bahkan tidak berkicau sama sekali dan turun ke bawah sangkar.Hal ini akan mengurangi nilai pada saat lomba. Sobat Burung kicau pasti ingin burung yang mereka andalkan menjadi juara di lapangan,setidak-tidaknya dapat bermain maksimal dan bisa memuaskan pemiliknya.Namun jika hal seperti ngelowo atau ngebatman terjadi,maka sang pemilik akan merasa kecewa dan bahkan akan merasa malu jika burung jagoannya melakukan kebiasaan buruk itu.

Adapun beberapa masalah yang membuat burung MB (Murai Batu) ngebatman atau ngelowo di sebabkan adanya faktor:
  1. Bisa di karenakan burung MB terlampau manja.
  2. Burung yang mabungnya tidak sempurna.
  3. Belum tuntas mabung atau masih dorong ekor.
  4. Mental belum kuat atau kurang baik.
  5. terlalu OB (Over Birahi).
Penanganannya MB yang ngelowo ataupun ngebatman:
  1. Sebaiknya burung di asingkan atau di full kerodong.
  2. Sering-sering di umbar di tempat yang luas.
  3. Jangan pernah memberikan Ef atau pakan dengan cara meloloh atau lewat tangan secara langsung.
  4. Jangan memaksakan MB yang kondisinya belum siap untuk di trek.Misalnya masih muda,belum tuntas mabung,masih dorong ekor,tidak fit atau sakit dan sebagainya.
  5. Untuk burung yang OB (Over Birahi) bisa kurangi Ef nya dan di setting ulang pemberian Ef nya.Mandi di buat sering,kalo perlu bisa di therapy mandi malam.
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Kumpulan panduan dan inspirasi Kicau Mania - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger